Rambut Singa

Pagi itu, lupa kapan tepatnya. Saya dan Ibu terlibat percakapan yang lumayan berkelit. Ini masalah perempuan dan ini sangat sakral alias penting bet dah..

Tiba-tiba saja, saya merasa harus berbicara pada Ibu. Karena ini sudah urgent. Ssstttss.. hanya wanita yang boleh tau :D

I: Ibu
S: Saya

S: Bu, pokoknya pengen potong rambut.
I: iya, hayu iraha? (iya, hayu kapan?)
S: secepat na we bu.
I: bukan na masih pendek rambut teh?
S: iiiih.. ibu mah, udah sareukseuk yeuh. *mungkin artinya seperti sudah tidak layak pakai rambutnya. hahahaha..*
I: nya muhun atuh sok potong we, da saur ibu mah masih pendek keneh rambut teh. masa mau cepak?
S: Ibu maaaaaaaah, rambut Teteh udah kayak singa! jadi pengen dipotong..

Seketika itu Ibu langsung tertawa terbahak-bahak. Entah apa yang ada dipikirannya. Kenapa beliau terlihat sangat gembira ria?
Dan perbincangan pun terhenti sampai di sana. Ya, ini masalah serius, karena rambut saya memang kala itu sudah sangat tidak karuan alias seperti singa :D

0 ungkapan kawan:

Posting Komentar

Hai kawan-kawan, terima kasih sudah meluangkan waktu untuk membaca dan berkomentar di pendopo langit ini ^_^


up