Berpikir, Bertindak & Berjuang

Hidup itu tidak ada yang mudah, kita hanya sedang dalam proses menjadi yang terbaik.
"Da hidup mah butuh perjuangan Ma.., bohong banget klo ada yang instan. Yang melalui proses cepat juga mereka berjuang kok, setidaknya ada perjuangan buat berjalan satu langkah saja" -> suara penyemangat dari dalam diri sendiri itu terus bergaung.

Kenapa harus takut dan merasa berkecil hati saat ada salah satu tahap dalam hidup yang dirasa oleh kita berat untuk dilewati?

Hidup bukan hanya untuk dituntut menjadi pemenang, namun dituntut menjadi pejuang. Menang-kalah, berhasil atau tidak itu masalah nanti.

Biarlah orang lain hanya bisa melihat hasil akhir kita dan mereka menuntut kita untuk berhasil, namun Allah SWT selalu mengganjar usaha kita, entah itu dengan pahala atau kebaikan dan kesuksesan yang akan kita raih nanti.

Hidup itu seperti roda, dan saya pikir itulah letak adilnya Allah SWT. Setiap makhluk diberikan ujian untuk merasakan bahagia dan susah. Bagaimana cara mereka untuk mengatasi kesusahannya dan bagaimana cara mereka untuk memanfaatkan kebahagiaannya. Bukan berarti orang yang kaya dan identik bahagia itu diberikan keadilan dlm hidup oleh Allah SWT, namun orang yang susah dengan kemiskinannya yang tidak diberikan keadilan. Salah besar kawan pemikiran itu. Allah SWT ingin melihat hamba-Nya berusaha untuk menyeimbangkan hidup. Sekali lagi itu menurut saya, menurut seorang Irma, jadi bisa dibantah kok :)

Jadi sangat disayangkan untuk orang-orang dengan tipe "menunggu" yang hanya ingin merasakan enak dalam hidup tanpa ingin belajar berubah. Ingin menjadi benar dan bahagia tanpa ingin merasakan rasa pahit seperti orang lain yang berjuang. Orang-orang yang malas menghadapi liku dalam hidup. Tulisan ini pun adalah salah satu sindiran bagi diri saya sendiri. Disindir teh bukan jadi belikan tapi hudang, Irma. (Disindir itu bukan jadi pundung tapi bangkit, Irma. -red) Hehe.. Kata Aviz juga "keep positive thinking" :p

Wake up everybody.. It's time to move on.. *menyemangati dan menyadarkan diri sendiri*

13 komentar:

  1. Jangan lupa dengan keyakinan ya,,
    dengan keyakinan ,, apapun bisa di wujudkan..

    BalasHapus
  2. siap! akan terus mempunyai keyakinan dan yakin pada Allah SWT. berusaha tanpa doa sama dengan hampa.. hehehe..
    makasi :)

    BalasHapus
  3. emang untuk meraih segala sesuatu itu harus berjuang ya. Kata dosen kemaren juga bilang, "Yg membedakan orang itu adalah mau dan tidak mau, kalo mau pasti mereka berjuang, kalo ga mau, ya udah diem aja."

    BalasHapus
  4. saya selalu inget sama nasihat senior kalau lagi down karena capek berjuang tapi gg ada hasilnya, "Tuhan kasih kamu cobaan ini karena Tuhan yakin kamu bisa melewatinya, kalau Tuhan yakin kamu gg bisa ngelewatinnya, bukan cobaan ini yang ditimpakan ke kamu" :)

    BalasHapus
  5. "backsound blog nya bagus.. enak di denger malem-malem. judulnya apa yah ?"

    BalasHapus
  6. Hidup bukan seperti membuat mie instan...

    'Alaika bi as-shabri wa al-ihklashi fi al-amali wa lazimil-khoira fii hallin wa murtahalin

    (bersikaplah sabar dan ikhlas dalam setiap pekerjaan, serta berbuat baiklah saat berdiam di tempat atau perjalanan)

    BalasHapus
  7. @Akmal Fahrurizal: yap, betul spt yang dosen km katakan. jika "mau" tetap melanjutkan hidup, ya memang harus berjuang :)

    @Kak Tina: wuiiihh dapet award, makasi.. makasi.. makasi.. *peluuuk* :D

    @Fiction's World: betul, setuju! karena hidup itu anugerah pertanda bahwa Allah SWT percaya kita bisa menjalaninya dg sebaik-baiknya :)

    @Adittya Regas: wuih, manjur juga ni. hahaha..

    @Goiq: hehehe.. udah kesejuta kali orang yang bilang klo backsoundnya "menyihir". ini lagu Kiss The Rain - Yiruma :)

    @Arif Ramadha: siiiippp.. makasi buat penggalan ayatnya ya. Insya Allah akan selalu sabar dan ikhlas dalam menjalani hidup. semangaaaaat menebar kebaikan :)

    BalasHapus
  8. betul.. hidup adalah perjuangan bagi yang mau berjuang. ayo kita berjuang melawan nafsu diri sendiri :)

    BalasHapus
  9. Tapi seorang kawan dari psikologi pernah mengatakan, menyemangati itu butuh kekuatan dari orang lain juga.diri sendiri tidaklah cukup.

    makanya motivasi itu sekurangnya membutuhkan 2 orang.

    itulah sebabnya tombo ati no.3 berlaku : wong kang shaleh kumpulono :D

    BalasHapus
  10. waaah.. iya juga sih, kadang saat mendapat semangat dari orang lain auranya itu beda. jadi merasa ada yang percaya bahwa kita bisa (secara nyata), makanya suka makin jreng semangatnya.
    ok, mari kita saling memotivasi :)
    yup.. betul kak, berkumpul dengan orang2 yang sholeh, sholehah :)

    BalasHapus

Hai kawan-kawan, terima kasih sudah meluangkan waktu untuk membaca dan berkomentar di pendopo langit ini ^_^


up